Warta

Ngormat Nusantara Kibarkan Bendera di Bekas Lokasi Peperangan

Branta Tinggi- Sejumlah aktivis Ngormat Nusantara, MWC NU Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menggelar upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 76 di Pantai Batu Tumpang, Desa Branta Tinggi, Selasa (17/8/2021).

Upacara yang dipimpin Inisiator Nusantara, Moh.Wahyudi tersebut juga diikuti Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU), Gerakan Pemuda Ansor serta aktivis Ngormat Nusantara.
Usai upacara, Inisiatir Ngormat Nusantara, Moh.Wahyudi, meyampaikan Maksud dilaksanakannya upacara bendera hari ini yang pertama sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah atas anugerah kemerdekaan yang diberikan kepada Bangsa Indonesia.

Yang kedua rasa terimakasih kepada para Pahlawan Pejuang Kemerdekaan sebab kenikmatan yang kita rasakan saat ini tidak lepas dari kegigihan para pejuang yang mempertaruhkan segala hal termasuk nyawa dalam melawan penjajah sampai akhirnya negara kita bisa merdeka.

Yang ketiga sebagai bentuk rasa cinta kita pada Negara Kesatuan Republik Indonesia sebab kalau sudah cinta, tentu akan menjaga dan tak akan merusak. Termasuk salah satu cara dalam mencintai Bangsa ini adalah menjaga kelestarian budaya dan lingkungan, mematuhi segala peraturan yang ditetapkan termasuk peraturan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah,Rasa cinta pada bangsa ini jangan sampai hilang dari kita generasi muda sebab bagaimana bisa melakukan hal yang bermanfaat untuk bangsa jika cinta saja tidak ada.

Yang keempat sebagai bentuk bela negara, setiap warga negara berhak dan wajib melakukan upaya bela negara. Mengingat ancaman negara hari ini bukan hanya fisik tetapi juga non fisik termasuk juga acaman ideologi dalam bernegara, maka peran semua elemen dari berbagai profesi sangat dibutuhkan. Jika semua sudah memiliki semangat bela negara, maka segala ancaman bisa segera diatasi.

Sekarang Negara kita sedang mengalami musibah besar berupa pandemi mari kita berdo’a semoga musibah ini segera berakhir, semua aktifitas menjadi normal kembali dan negara kita menjadi negara yang baldatun thoyibatun wa robbun ghafur.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TERPOPULER

To Top