Jatuh cintalah pada negri ini dengan cara kalian masing masing, namun jangan pernah menyalahkan cara kami untuk mencintai tanah air, dan jangan pernah mengatasnamana cinta dengan cara merusak fasilitas negara, mencaci petinggi negara, mengkafirkan, menganjingkan, dan mengadu dombakan manusia yang berbeda agama, yang harusnya juga bisa sejahtera bergandengan tangan mengatas namakan saudara.
Hubbul waton minal iman bukan untuk menghilangkan hubbinya kepada sesama manusia, bukan menghilangkan hubbinya kepada beberapa agama, kita harusnya menyatukan tujuan, bukan menyatukan pendapat. memaksa menyeragamkan keyakinan untuk satu pangkuan di negri pancasila ini, sama saja mengganti air laut menjadi darah.
Jangan pernah katakan Hubbul Waton jika masih ada kata “Kalau tetap dibiarkan seperti ini”
Jangan pernah katakan Hubbul Waton jika masih ada kata “saya terpaksah Turun kejalan karna.”
Jangan katakan Hubbul Waton jika masih ada kata “saya wajib turun jalan ketika.”
Thsan Thomank
